Jenis Buah Naga dan Syarat Tumbuh Tanaman Buah Naga

Buah naga memang sedang popular di Indonesia. Berbagai jenis buah naga sering menghiasi para penjual buah di pinggir jalan termasuk di supermarket. Rasanya yang manis, kaya nutrisi dan khasiatnya yang banyak membuat buah ini sering dicari oleh para penggunanya. Bila Anda termasuk penyuka buah ini, Anda pun dapat menanam buah naga ini di rumah sehingga Anda dapat menikmati buah hasil kebun sendiri yang lebih segar dan aman dari bahan kimia baik pestisida maupun pengawet.

Untuk dapat menanam buah naga ini, Anda harus memperhatikan syarat tumbuh tanaman buah naga agar tanaman tsb dapat tumbuh sehat dan berbuah lebat dengan rasa yang enak dan manis. Namun sebelum membahas syarat tumbuh tanaman buah naga dalam rangka menanam buah naga sebaiknya Anda mengetahui dulu jenis-jenis buah naga. 

Jenis Buah Naga

Ada 4 jenis buah naga yang biasa ditanam di Indonesia antara lain :

1. Hylocereus undatus : kulit buah merah dan daging buah putih

Jenis ini paling banyak ditanam di Indonesia. Jenis buah naga ini memiliki kadar kemanisan lebih rendah dibandingkan jenis buah naga yang lainnya. Berat buah ini mencapai 400-700 gram per buah.

2. Hylocereus polyrhizus: kulit buah merah dan daging buah merah keunguan

Rasanya buah ini lebih manis daripada H. undatus, tetapi beratnya hanya mencapai 400 gram per buah.

3. Hylocereus costaricensis : kulit buah merah dan daging buah merah mencolok

Rasanya sedikit lebih manis dibandingkan H. polyrhizus.

4. Selenicereus megalanthus : kulit buah kuning

Rasanya lebih manis dibandingkan ketiga buah naga lainnya namun buahnya kecil hanya mencapai 80-100 gram per buah. Jenis buah ini biasanya ditanam di daerah dingin pada ketinggian lebih dari 800 mdpl.

Syarat Tumbuh Tanaman Buah Naga

Tanaman buah naga termasuk tanaman tropis. Tanaman ini mudah beradaptasi dengan berbagai lingkungan tumbuh dan perubahan cuaca, seperti curah hujan dan sinar matahari. Walaupun demikian, Anda tetap harus memperhatikan syarat tumbuh tanaman buah naga berikut ini agar tanaman buah naga tsb dapat tumbuh subur, berbuah lebat dan manis.

1. Curah hujan yang ideal bagi pertumbuhan tanaman buah naga adalah sekitar 60 mm/bulan atau 720 mm/tahun. Tanaman buah naga masih dapat mentolerir curah hujan 600 – 1.300 mm/tahun. Curah hujan di atas itu, deras dan berkepanjangan dapat menggenangi tanaman buah naga yang pada akhirnya dapat menyebabkan kerusakan tanaman terutama pembusukan akar. Pembusukan ini kemudian dapat merambat sampai pangkal batang.

2. Intensitas sinar matahari yang dibutuhkan oleh tanaman buah naga adalah sekitar 70 – 80 %, oleh karena itu tanaman buah naga lebih baik ditanam dilahan tanpa naungan dan memiliki sirkulasi udara yang baik.

3. Tanaman buah naga akan tumbuh lebih optimal bila ditanam di daratan rendah antara 0 – 350 mdpl.

4. Suhu udara yang ideal untuk pertumbuhan tanaman buah naga adalah sekitar 26 – 36 derajat celcius dengan kelembaban 70 – 90 %.

5. Tanah atau media tanam yang digunakan untuk penanaman tanaman buah naga harus memiliki aerasi dan drainase yang baik. Tanah / media tanam tsb harus memiliki derajat keasaman pH 6,5 – 7. Media tanaman yang digunakan harus kaya nutrisi dengan kandungan kalsium yang tinggi agar tanaman buah naga dapat tumbuh dengan baik dan maksimal.

Untuk menanam buah naga di pekarangan rumah Anda, pilihlah jenis buah naga yang Anda sukai dan perhatikan syarat tumbuh tanaman buah naga tsb agar tanaman tsb dapat tumbuh baik dan maksimal.